News


Jum'at, 03 September 2021 16:15 WIB

Karena Berpotensi, Itulah Alasannya

"Untuk saat ini baru dapat memenuhi sedikit kebutuhan tambak udang di Babel. Kita harus terus berupaya mengembangkan benih benur vaname ini dengan harapan tingkat kematian benur dapat kita tekan,"

Erzaldi Rosman 
Gubernur Bangka Belitung


SADAI - "Hari ini kita menebarkan tebaran perdana benur udang vaname produksi Balai Benih Provinsi Bangka Belitung bekerja sama dengan PT Prima Benur Bangka," kata Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman saat ia menebar benih benur udang vaname di Balai Benih Udang Babel di Desa Sadai, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Jumat (3/9/21), sebaga penanda dimulainya produksi benur udang vaname. 

Gerakan itu dilakukan sebagai upaya peningkatan perekonomian Bangka Belitung (Babel). 

Gubernur mengungkapkan produksi benur udang vaname ini berpotensi besar untuk mendongkrak laju ekonomi daerah. Hal inilah, menurutnya menjadi alasan keseriusan Pemprov Babel untuk mengembangkan budidaya disektor perikanan tersebut.

 

"Harapannya produksi udang vaname bisa menjadi salah satu komoditi utama. Ini akan terus kita dorong untuk memberikan nilai tambah, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi Babel khususnya di sektor perikanan," ujar orang nomor satu di Negri Serumpun Sebalai. 

Sebagai langkah awal, dijelaskan Bang ER, Balai Benih Udang milik Pemprov Babel masih memiliki kapasitas produksi sebesar 20 juta ekor benur dan ditargetkan ke depannya akan terus meningkat hingga 100-200 juta ekor setiap bulannya. 

"Untuk saat ini baru dapat memenuhi sedikit kebutuhan tambak udang di Babel. Kita harus terus berupaya mengembangkan usaha benih benur vaname ini dengan harapan tingkat kegagalan atau kematian benur dapat kita tekan," jelas gubernur. 

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Babel, Arief Febrianto menjelaskan, selain menjalankan fungsi formal DKP dalam pelayanan, dengan adanya budidaya benur udang vaname ini menjadi terobosan pihaknya untuk menunjang perekonomian melalui sektor perikanan. 

"Selain fungsi balai secara teknis tentang penguatan pelayanan kepada masyarakat di sektor perikanan, budidaya benur sejauh ini menjanjikan. Untuk benur sendiri masih di dalam menyesuaikan kondisi lingkungan di sini untuk beradaptasi dengan kondisi perairan Babel pada umumnya," katanya. 

Arief yakin, ke depannya produksi budidaya benur udang vaname yang dilakukan pihaknya akan memenuhi kebutuhan pasar. Oleh karena itu, Balai Benih Udang Babel akan terus meningkatkan jumlah produksi. 

"Produksi ini akan dilakukan secara continue. Artinya, akan dilakukan terus-menerus atau nonstop sesuai kebutuhan pangsa pasar di Babel. Kita akan terus upayakan itu," pungkasnya. 

Pada kegiatan penebaran perdana benur udang vaname ini, juga turut melibatkan Irjen Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI, Letnan Jenderal TNI Ida Bagus Purwalaksana, dan Danlanal Babel Fajar Setiawan. 

 RGA


Subscribe Kategori Ini
Most Populer
Pangkalpinang Bangka Selatan Bangka Induk Bangka Barat Bangka Tengah Belitung Belitung Timur