Melati Erzaldi, Anggota DPR RI Komisi XIII, Fraksi Partai Gerindra gunakan scarft merah putih dalam aktivitasnya menjalankan perannya sebagai legislator. Foto : babelinsight.id
“Merah putih ini bagi saya menjaga kita untuk terus berintegritas menjadi individu Indonesia,”
-Melati Erzaldi-
Anggota DPR RI dari Komisi XIII Fraksi Gerindra.
----
Penulis: Friz
Editor: Nekagusti
Dalam perannya sebagai legislator, ia memiliki mitraliur strategis seperti Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), lembaga yang berdiri pada 2018—tepat saat Melati menjabat sebagai Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangka Belitung periode 2018-2025.
Pramuka Babel dan Empat Pilar
Hari ini, Melati bukan sekadar “pulang kampung.” Ia hadir di tengah perwakilan anggota Pramuka Kepulauan Bangka Belitung untuk menyampaikan sosialisasi Empat Pilar MPR RI: Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
Melati memilih untuk memulai langkahnya dari Gerakan Pramuka di Babel. Ia mengundang perwakilan anggota Pramuka dari berbagai cabang untuk memperdalam pemahaman mereka tentang ideologi bangsa.
Melati gunakan scraft merah putih dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Rosman Djohan Institut, Sabtu(23/11/2024). Foto : babelinsight.id
“Pramuka adalah salah satu garda terdepan yang mampu menjaga dan menerapkan nilai-nilai kebangsaan,” ungkapnya.
Yang menarik, dalam setiap kunjungannya ke daerah, Melati selalu mengenakan scarf merah putih di lehernya. Baginya, scarf itu bukan sekadar aksesoris, melainkan simbol kebanggaan, komitmen, dan integritas.
“Scarf merah putih ini mengingatkan saya untuk terus menjaga nilai-nilai kebangsaan, baik sebagai individu maupun sebagai rakyat Indonesia,” ujarnya.
Melati juga mengajak generasi muda Pramuka untuk menjadikan simbol tersebut bagian dari kehidupan mereka. “Gunakanlah scarf ini pada momen-momen penting saat melayani masyarakat. Aura positifnya akan terasa, baik untuk kita maupun lingkungan sekitar,” katanya.
Melati mengatakan, scraft merah putih baginya adalah penjaga integritas. Foto : babelinsight.id
Kunci Kepemimpinan, Belajar dan Memberi Teladan
Melati juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Pramuka Babel atas dukungan dan doa yang membawanya hingga ke parlemen. “Pin DPR RI ini adalah hasil dari doa dan kepercayaan kalian semua,” ucapnya penuh rasa syukur.
Sebagai salah satu dari sedikit legislator perempuan di DPR RI, Melati mengakui perjalanan ini tidaklah mudah. “Menjadi legislator adalah tugas besar, terlebih untuk perempuan. Namun, kuncinya adalah mau terus belajar dan berproses,” ungkapnya optimis.
Ia juga berbagi pandangan mengenai kepemimpinan, yang menurutnya bukan hanya soal posisi, tetapi bagaimana menjadi teladan bagi orang lain. “Baik saya maupun Kak Erzaldi, kami selalu berpegang pada prinsip bahwa pemimpin harus melakukan sesuatu yang layak diikuti orang lain,” tuturnya.
Dalam berbagai peran yang diembannya, baik di parlemen maupun di masyarakat, Melati terus menunjukkan dedikasinya untuk mengangkat Bangka Belitung di tingkat nasional. Baginya, setiap langkah kecil yang dilakukan dengan integritas akan membawa dampak besar bagi bangsa dan negara.