Ketua IPHI Babel Erzaldi Rosman, didampingi Ketua BKMT Babel Melati Erzaldi saat berfoto bersama para penerima reward umrah gratis kepada santri dan ustazah terbaik. Foto: babelinsight.id
Tidak pernah terbayangkan sebelumnya oleh Jauhari jika sang anak Gazia Hafizah, di usia belianya yang belum genap 10 tahun, tidak lama lagi akan menjejakkan kaki ke tanah suci. Gazia akan menunaikan ibadah umrah.
______
Penulis: Fadjroel
Editor: Putra Mahendra
YA, Gazia yang berusia 8 tahun pada 12 Mei lalu, menjadi santri terbaik di Bangka Belitung (Babel) dari hasil seleksi yang dilakukan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Babel, bekerja sama dengan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Babel.
Gazia akan berangkat bersama Yulia Sari, yang juga menjadi ustazah terbaik. Penyerahan simbolis reward tersebut diberikan oleh Ketua IPHI Babel Erzaldi Rosman, pada acara wisuda akbar bagi santri TPA se-Pulau Bangka, beberapa waktu lalu.
Saat menerima reward di atas panggung, Gazia didampingi kedua orang tuanya, Jauhari (Ayah), dan sang ibu Hermawati. Rasa syukur disampaikan kedua orang tuanya, saat diwawancarai babelinsight.id seusai acara.
Gazia Hafizah merupakan santri berusia 8 tahun yang telah khatam Al-Qur'an saat kelas 1 sekolah dasar. Foto: babelinsight.id
Pertama, saya mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT, alhamdulillah. Saya sangat bersyukur kepada Allah. Begitu juga terima kasih kepada Pak Erzaldi yang sangat baik,"
Jauhari
Dia yang tampak matanya berkaca menahan tangis bahagia, mengungkapkan rasa terima kasihnya juga kepada para guru, atau pengajar Gazia di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA), tempat belajar mengaji. Dari peran merekalah, disebutkan Jauhari, Gazia mendapatkan hadiah terbaik dalam hidup sang anak.
"Juga kepada para guru ngaji Gazia di TPA, yang sudah tiga tahun ini mengajar. Gazia sudah tamat (Al-Qur'an). Sejak usia dia dua tahun setengah sudah saya ajarkan iqra. Alhamdulillah, kelas satu SD (Sekolah dasar) sudah khatam Al-Qur'an," katanya.
.jpeg)
Santri terbaik dalam rangka harlah ke-33 IPHI Babel tersebut bernama Gazia Hafizah. Foto: babelibsight.id
Ada pesan dan harapan dari Jauhari kepada Erzaldi. Ia berharap, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. Sebab, masih banyak anak-anak di usia muda menyimpan harapan yang sama untuk dapat menunaikan umrah maupun haji. Hal ini pula menjadi sebuah penghargaan bagi anak-anak dalam mempertahankan generasi yang islami.
"Semoga tahun depan, dan tahun-tahun berikutnya kembali digelar, dan ditingkatkan. Begitu pula untuk para ustaz/ustazah kalau bisa. Sekali lagi, terima kasih," katanya.
Baca juga:
