H. A. S Hanandjoeddin (foto: Google)
Tak hanya dari Pemprov Babel, H. A. S Hanandjoeddin juga diusulkan oleh Pemprov Jatim, dengan harapan bisa lebih meyakinkan pemerintah Pusat untuk menerima usulan tersebut.
_______
PANGKALPINANG -- Setelah Depati Amir, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) kembali mengusulkan Letnan Kolonel Pas (Purn.) H.A.S. Hanandjoeddin sebagai pahlawan nasional.
Sebelumnya, Hanandjoeddin sudah pernah diusulkan, tetapi belum bisa ditetapkan sebagai pahlawan nasional lantaran masih ada beberapa hal yang belum bisa meloloskannya menjadi pahlawan nasional.
"Kita mengusulkan Hanandjoenin sebagai salah satu pahlawan nasional, prosesnya sudah berlangsung kita sudah melaporkan menyampaikan jasa beliau termasuk penghormatan sebagai nama bandar udara di Belitung. Kita berharap dapat dipilih sebagai pahlawan nasional tahun ini," kata Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Babel, Ridwan Djamaluddin, Rabu (17/8/22).
Tak hanya dari Pemprov Babel, sambungnya, H. A. S Hanandjoeddin juga diusulkan oleh Pemprov Jatim, dan ia berharap dengan ini bisa lebih meyakinkan pemerintah Pusat untuk menerima usulan tersebut.
Kepala Dinas Sosial, Pemerintahan Masyarakat dan Desa Pemprov Babel, Budi Utama menambahkan, pengusulan pahlawan H. A. S. Hanandjoeddin disampaikan ke Kementerian Sosial pada tanggal 31 Maret 2022 lalu.
H. A. S Hanandjoeddin (foto: Google)
"Penundaan H. A. S. Hanandjoeddin sebagai pahlawan nasional yang diusulkan pertama kali pada tahun 2018 dikarenakan ada beberapa syarat yg belum terpenuhi antara lain perlu adanya bukti atau historis bahwa Hanandjoeddin pernah menjabat sebagai Bupati Belitung," kata Budi.
Syarat kedua, bukti atau kesaksian bahwa Hanandjoeddin pernah menjadi teknisi TNI AU.
Untuk kekurangan persyaratan tersebut kami dari Dinas Sosial dan PMD Babel pada tahun 2022 ini telah memenuhi/melengkapi kekurangan syarat yang di minta oleh Kemensos,"
- Budi Utama -
Saat ini, proses pengusulan pahlawan nasional ini masih dikaji oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Tingkat Pusat (TP2GP) dan akan diumumkan pada bulan November mendatang pada peringatan hari Pahlawan.
"Mudah-mudahan tahun ini dapat menjadi Pahlawan Nasional sesuai harapan masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," harapnya.